Rabu, 20 Mei 2015

Mengapa Pengelolaan Pulau-pulau Kecil Membutuhkan Perhatian Khusus ?


Indonesia yang merupakan negara kepulauan memiliki ribuan pulau yang beraneka-ragam karakteristiknya. Banyak dari pulau-pulau tersebut yang hanya merupakan pulau-pulau kecil yang terbentuk dan terpisah dari pulau-pulau besar lainnya. Tidak jarang kondisi ini membuat pulau-pulau tersebut menjadi terisolir dan terkucilkan keberadaannya. Sulitnya akses dan kurangnya interaksi dengan dunia luar seringkali membuat mereka yang berada di pulau-pulau kecil "ketinggalan zaman", apalagi pulau-pulau kecil terluar di Indonesia. Namun di sisi lain, pulau-pulau kecil tersebut juga memiliki adat istiadat yang ingin mereka pertahankan sedemikian rupa sehingga mereka cenderung enggan ikut ambil pusing dengan apa yang ada di luar. Pulau-pulau kecil memiliki kompleksitas tersendiri dalam pengelolaannya sehingga penting bagi kita untuk memahami dan menyeimbangkan kondisi tersebut agar keberadaan dan upaya konservasi yang ingin kita lakukan tidak malah justru mengancam pulau-pulau kecil itu sendiri.

Gambar 1. Pulau-pulau kecil memiliki potensi keindahan panorama yang luar biasa

Pulau-pulau kecil di Indonesia membutuhkan perhatian khusus, hal ini didasarkan beberapa hal yang menjadi karakteristik mereka. Pertama adalah karena kondisi mereka yang kecil. Menurut UU No. 27 Tahun 2007, Pulau Kecil adalah pulau dengan luas lebih kecil atau sama dengan 2.000 km2 (dua ribu kilometer persegi) beserta kesatuan ekosistemnya. Dibalik kondisi luas seperti berikut tentunya terdapat beberapa keterbatasan seperti cadangan air tawar yang tidak sebanyak pulau-pulau besar pada umumnya. Dibutuhkan suatu konservasi sumber daya air untuk menjaga kondisi lingkungan agar tetap seimbang. Alasan yang kedua adalah kondisi pulau kecil yang umumnya terisolir dari dunia luar. Kondisi ini harus diatasi oleh pemerintah daerah setempat agar dapat menjangkau pulau-pulau kecil yang masih berada di bawah naungannya. Hal ini tidak lain dimaksudkan agar kesejahteraan masyarakat tetap terjamin secara menyeluruh, baik yang dekat maupun yang jauh dengan daerah pemerintahan. Alasan yang ketiga adalah karena pulau-pulau kecil memiliki potensi. Setiap jengkal daerah Indonesia sangatlah berharga dan didalamnya seringkali tersimpan harta yang tak ternilai harganya. Baik itu dari segi sumber daya alam hingga pemandangan alam yang mengesankan dan berpotensi untuk dikembangkan. Pengembangan dan pengelolaan pulau-pulau kecil membutuhkan kehati-hatian karena kondisi sumber dayanya yang walaupun melimpah namun juga sangat sensitif. Hal ini berkaca pada pengalaman sepak terjang industri eksplorasi mineral dan batu bara yang selain tidak memperhatikan kelestarian hutan alam, juga mengancam keberlangsungan masyarakat adat melalui pemanfaatan lahan yang mereka lakukan.

Menjaga konsistensi dan kondisi Indonesia yang sangat luas ini sudah menjadi konsekuensi Bangsa Indonesia sejak awal kemerdekaan Indonesia. Pulau-pulau kecil adalah pulau dengan keunikannya tersendiri yang merupakan kekayaan yang dimiliki suatu negara. Jangan lantas karena kondisinya yang "kecil" kemudian ia dikesampingkan, namun kondisi itulah yang sebenarnya membuat ia istimewa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar